Kamis, 22 Januari 2015

Monggo Pinarak

Karya ini mewacanakan batas arena publik dan yang privat semakin samar dalam dunia maya, yang privat jadi publik dan sebaliknya. Saiful Bahcri berargumen mengenai batas nyata adalah kesadaran diri untuk memperlakukannya sebagai suatu nilai guna bagi diri ataupun orang lain, tidak sekadar larut dalam hiruk pikuk sesaat. Dalam karya ini Saiful membuat sebuah pola berhiaskan karya lukisnya. Pola ini direncanakan untuk dibuat sebagai sprei atau taplak meja yang biasanya berada di wilayah batas privat dan publik.

SAIFUL BACHRI, pedagang kaos keliling,
penyuka roti yang suka menggambar di kala luang, aktif di USER UGM.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar